FORUM PENGAJIAN QUR'AN HADITS

"Kami hanya ingin menegakkan nilai-nilai Al-Quran dan Al-Hadits"
cbox

Jumat, 05 Juli 2013

Cerita Karangan (Dusta), Untuk Meminta Sumbangan

Oleh Riawan Bhirawanto Soetrisno di Syubhat-Syubhat Group Abu Hudzaifah (Berkas) · Sunting Dokumen
Bismillahirrohmannirrohiim................


Poro sedulur jamaah, yang saya cintai,


Assalamu'alaikum wr wb....


Amal sholihnya, utk mengamati, mencermati dan menganalisa cerita tsb di bawah ini....



MENINGGAL DUNIA SAAT MENUNGGU ANAKNYA....
oleh Forum Orangtua **** (****) pada 2 Desember 2012 pukul 20:45 ·

Sebuah kisah yang sangat memilukan dan mengharukan. Benar-benar kisah yang memilukan.
Alkisah, ada dua pemuda yang pergi ke laut untuk bersantai di pantai sambil membawa makanan untuk makan malam. sewaktu mereka duduk sambil menyantap makan malam, tiba-tiba meraka dihampiri oleh seorang nenek yang sudah renta. Nenek itu duduk sambil memungut makanan yang tercecer di tanah dan memakannya.

Ketika melihatnya, mereka langsung menghampirinya dan bertanya, “engkau lapar nek?” dia menjawab, “aku disini sejak pagi dan belum makan apa-apa. Anakku membawaku kesini sejak subuh tadi. Dia pergi meninggalkanku dan mengatakan kepadaku bahwa dia akan datang dan mengambilku sebentar lagi.”

Singkat cerita, mereka memberinya makanan dan nenek itu pun makan malam bersama mereka. Setelah malam semakin larut, mereka mengemasi barang-barang mereka. Para pemuda itu merasa bahwa waktu sudah larut dan cuaca mulai dingin. Sementara mereka tidak tega meninggalkan nenek tersebut di tepi pantai dalam kondisi seperti itu di malam hari. Salah satu dari mereka menghampirinya dan bertanya, “Engkau punya nomor telepon anakmu yang bisa kami hubungi agar dia datang menjemputmu?” Nenek itu menjawab, “oh ya, aku ada nomor teleponnya di kertas.”

Tatkala kertas itu dibaca, ternyata tertulis: “Siapa saja yang menemukan wanita ini harap membawanya ke panti jompo.”

Para pemuda itu tersentak kaget melihat tulisan tersebut. Mereka duduk sesaat untuk merayu nenek itu agar mau pergi bersama mereka. Mereka berusaha agar nenek itu mau pergi bersama mereka ke tempat yang di inginkannya. Tentu saja nenek itu tidak mau pergi bersama mereka, karena anaknya berjanji padanya akan datang untuk menjemputnya. Nenek itu bersikeras untuk menunggu kedatangan anaknya. Dia mengatakan, “Anakku akan datang menjemputku dan aku akan menunggunya.”
Nenek malang itu tidak tahu bahwa anaknya mengelabuhinya dan membuangnya pada saat dia membutuhkannya.

Para pemuda itu pun meninggalkannya dengan harapan bahwa si anak akan datang menjemputnya sesuai dengan janjinya. Salah seorang pemuda dari mereka merasa tidak bisa tidur karena memikirkan nasib nenek malang itu. Pemuda itu pun bangun, berganti baju dan mengendarai mobilnya menuju pantai. Setibanya di sana dia melihat ambulans, polisi dan orang-orang berkerumun. Dia masuk di sela-sela mereka dan melihat nenek itu sudah meninggal dunia.

Ketika dia bertanya kepada mereka tentang sebab kematiannya, mereka menjawab, “tekanan darahnya naik dan ia meninggal dunia.” Dia meninggal dunia karena kecemasannya terhadap anaknya; jangan-jangan anaknya mengalami sesuatu sehingga tidak datang menjemputnya. Dia meninggal dunia saat menunggu kedatangan anaknya yang berjanji akan menjemputnya. Dia meninggal dunia saat jauh dari keluarganya.

Semoga Allah melimpahkan Rahmat-Nya kepadanya dan memasukannya kedalam surga-Nya melalui pintu-Nya yang paling lebar. Amin. Saya berharap agar semua orang yang membaca kisah ini mau menyebarluaskannya supaya menjadi peringatan bagi setiap anak yang durhaka kepada ke dua orangtuanya.

Ditulis dari kitab kitab : Mausu'atul Qashashal Mu'atstsirah
============

Innalillahi wainna ilahi raaji'uun.... seorang ibu yang telah tua rela menunggu anaknya yang durhaka hingga sang ibu meninggal dalam kondisi kedinginan....
Semoga kita terhindar dari durhaka kepada orangtua.... dan semoga kita dapat berbakti kepada mereka dengan semaksimal mungkin....

SELAGI MEREKA MASIH ADA, JANGAN TUNDA AMAL KITA...!!!

Sahabat pencinta yatim dan dhu’afa di manapun berada….
Pernahkah kita perhatikan kerut kulit wajah orangtua kita sebagai bukti nyata perjuangannya membesarkan kita….??
Pernahkah kita perhatikan kesehatannya yang samakin menurun karena telah lelah dan tua membimbing dan memperjuangkan kita…??

Subahanallah….
BETAPA BESAR JASA ORANGTUA KEPADA KITA, walau bagaimanapun kasih sayangnya tak kan tertandingi dengan pengabdian kita kepadanya...

Oleh sebab itulah Allah Ta’ala berfirman :
“…dan hendaklah berbuat baik kepada kedua orang tua dengan sebaik-baiknya…” (QS. Al-Isra : 23)

Rasulullah Sallallahu ‘alaihi wasallam bersabda :
“Ridla Allah tergantung kepada keridlaan orangtua dan murka Allah tergantung kepada kemurkaan orang tua.” (HR. Bukhari)

SEMOGA GORESAN TULISAN INI BERMANFAAT UNTUK SAHABAT SEMUA.... AAMIIN

By
Forum Orangtua ******* (**** ) Indonesia
www.fo**-indonesia.***
SARANA :
> Pembinaan yatim dan dhu'afa
> Penyantunan yatim dan dhu'afa
> Beasiswa yatim dan dhu'afa

Bagi sahabat yang hendak mengirimkan sedekah, infaq, zakat, wakaf dan bantuan lainnya untuk kelancaran program santri asuh para penghafal Quran dan pencari ilmu syar’i, silahkan kirimkan bantuan sahabat melalui sekretariat kami di

jl. Cin*** no 81 0**/007, ****, JABAR
TLP (****)382**** CP 08131258****

Atau melalui Rek kami di

>> Bank MANDIRI cabang Tasikmalaya
No. Rek. 131-00-1061155-*
An. YAYASAN **** INDONESIA

>> Bank BNI cabang Tasikmalaya
No. Rek. 02547353**
An. YAYASAN **** INDONESIA

>> Bank BJB (Bank Jabar Banten)
No. Rek. 00215649901**
An. YAYASAN **** INDONESIA

>> Bank BRI Unit Manonjaya Tasikmalaya
No. Rek. 4455-01-011626-53-*
An. Ai Baehaqi QQ ****

>> Bank Muamalat cabang Tasikmalaya
No. Rek. 9249888***
An. Dadang

>> Bank BCA cabang Tasikmalaya
No. Rek. 3210367***
An. Ai Baehaqi

** Untuk Konfirmasi Silahkan SMS ke 08131258**** (Ust. Ai Baehaqi)
** Khusus BRI yang tidak konfirmasi kami beri nama hamba Alloh pada laporan donasi

SILAHKAN DISHARE SEBANYAK-BANYAKNYA...!!
Semoga menjadi amal solih anda hari ini...., aamiin...

========================================================= PERTANYAAN SAYA (H RIAWAN B) :

YAKINKAH ANDA BAHWA CERITA INI MERUPAKAN KISAH NYATA ???
SILAHKAN CEK, DARI MANA TULISAN INI DI AMBIL :

Ditulis dari kitab kitab : Mausu'atul Qashashal Mu'atstsirah


NAAHHH.....!!!! INILAH PERBUATAN2 AHLI KITAB, CERITA2 KARANGAN, DIJADIKAN CARA2 UNTUK MEMINTA SUMBANGAN.


APAKAH DENGAN BERCERITA MENGARANG SEPERTI INI, DIBENARKAN DALAM BERDAKWAH DAN MEMINTA SUMBANGAN/INFAK/SHODAQOH JARIYAH ???ANALISA SAYA :
Riawan Bhirawanto Soetrisno ini khan hanya cerita, kiasan dan motivasi, agar kita lebih menghargai Ibu kita, selagi masih hidup..
Dan cerita diatas, tentu saja bukan kisah nyata, insya alloh...

Nah..., maksud dr cerita tsb, agar tersentuh perasaan para pembaca, kemudian menyumbang pd rekening yg telah di cantumkan.

Sebuah usaha yang bagus.
Akan lebih elok, bila menceritakan kisah2 yg ada di dlm sunnah Rasululloh, daripada cerita yg tidak nyata..

Cukup banyak kisah2 dalam Hadis Nabi, yg dapat dijadikan penggugah emosi, penyentuh perasaan dan memotivasi islami...

Bila cerita ini tidak nyata, maka adalah karangan...
maka karangan (kebohongan), adalah dosa..

Sayang kaaann...?!?!?! bila maksud baik, utk mngajak beramal, malah jadi perbuatan dosa..

Yg tadinya merupakan amar makruf (ajakan baik), karena cerita karangan/bohong yg disampaikan, malah saling mendosakan.

Mohon maaf, bila saya ada kata yg salah..
15 menit yang lalu · Suka


KESIMPULAN SAYA : 1. BEGINILAH BILA KITAB KARANGAN YG JADI DASAR IBADAH. CERITA2 KEBOHONGAN/KARANGAN, YG DIJADIKAN DASAR UNTUK MENDAPATKAN SUMBANGAN.WALAUPUN TUJUANNYA BENAR, TAPI BILA LANGKAHNYA SALAH, TIDAK UBAHNYA SEPERTI "ROBIN HOOD" 2. AJARAN2 SEKTE INI, SUDAH MENUNJUKKAN TATACARA BERIBADAH YANG SALAH, KARENA TELA MENYANDARKAN DASAR HUKUM ISLAM, PADA KITAB2 KARANGAN.

PADAHAL JELAS, RASULULLOH MEMERINTAHKAN KITA BERLANDASKAN HUKUM PADA QUR'AN HADITS, YANG DIKERJAKAN SECARA BERJAMAAH.
PENUTUP :

MASIHKAH KITA SEMUA MERAGUKAN KEBENARAN QUR'AN HADITS YG DIKERJAKAN SECARA BERJAMAAH ??


AMAL SHOLIH DI SHARE DI GRUP2 JOKAM.AGAR SEMUA MEMAHAMI, INILAH KAUM YG MENGGEMBOR GEMBORKAN SALAFUSHSHOLIH, TERNYATA TATA CARA IBADAHNYA, HANYA BERDASAR CERITA KARANGAN.

DATA DAN FAKTA DI DAPAT DARI :

https://www.facebook.com/notes/forum-orangtua-santri-asuh-fosa/meninggal-dunia-saat-menunggu-anaknya/41245922******

YANG MERUPAKAN CATATAN DARI AKUN :

https://www.facebook.com/abu.h.saif****


KASIHAN YA...................
DI GRUP SSGAH, POSTINGANNYA, NGULAMA BANGET...

TERNYATA HANYA PENJUAL KITAB DAN PENYAMPAI CERITA KARANGAN.

BERTOBATLAH KAWAN....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Alhamdulilah Jaza Kumullohu Khoiro , Atas Komentarnya Semoga Alloh Paring aman, selamat, lancar, berhasil, barokah...!